×
Workshop Model Kompetensi Guru Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Jawa Tengah: Mendorong Transformasi Pendidikan dan Peningkatan Kualitas Pendidik

Solo, 4 September 2024 – Transformasi pendidikan di Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh jenjang, termasuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Fokus utama dari transformasi ini adalah mewujudkan profil Pelajar Pancasila pada setiap peserta didik, yang dimulai dari fondasi awal pendidikan di PAUD. Untuk mencapai tujuan ini, peningkatan kompetensi guru PAUD menjadi sangat penting, karena mereka memegang peranan kunci dalam mendukung tumbuh kembang peserta didik serta memastikan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.

Dalam upaya mendukung transformasi pendidikan ini, Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Tengah mengadakan Workshop Model Kompetensi Guru Jenjang PAUD pada tanggal 2 hingga 4 September 2024 di The Alana Hotel & Convention Center Solo. Workshop ini dirancang untuk memperkenalkan dan memperdalam pemahaman tentang Model Kompetensi Guru yang diterbitkan melalui Peraturan Dirjen GTK No. 2626 tahun 2023.

Model Kompetensi Guru yang dicanangkan memiliki empat kompetensi utama:

1. Kompetensi Pedagogik – Kemampuan untuk merencanakan dan melaksanakan pembelajaran yang efektif.

2. Kompetensi Kepribadian – Sikap dan karakter profesional yang harus dimiliki pendidik.

3. Kompetensi Sosial – Keterampilan berinteraksi dan berkomunikasi dengan baik dalam lingkungan pendidikan.

4. Kompetensi Profesional – Pengetahuan dan keterampilan spesifik yang relevan dengan tugas profesional.

Tujuan dari Workshop ini adalah:

1. Memahami Model Kompetensi Guru: Peserta mendapatkan pemahaman yang jelas tentang model kompetensi guru PAUD, termasuk keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang diperlukan.

2. Menghubungkan Kompetensi: Peserta belajar bagaimana setiap kompetensi saling berhubungan dan bagaimana pengembangan satu kompetensi dapat mendukung kompetensi lainnya.

3. Praktik Baik: Peserta diberi contoh implementasi praktik baik dalam kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.

4. Diseminasi dan Implementasi: Peserta mampu menyebarluaskan model kompetensi melalui metode interaktif dan informatif dalam komunitas belajar di daerah mereka.

5. Refleksi Kompetensi: Peserta melakukan refleksi terhadap kompetensi sesuai dengan level dan sub-indikator yang ada.

Sebanyak 150 guru PAUD, baik ASN maupun non-ASN, dari 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah mengikuti workshop ini. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas guru PAUD dalam menghadapi tantangan pendidikan serta mendukung implementasi Kurikulum Merdeka melalui kompetensi yang lebih baik.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan guru-guru PAUD dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan pendidikan dan menerapkan model kompetensi guru secara efektif, sehingga dapat berkontribusi pada transformasi pendidikan yang lebih baik di Indonesia.