×
BBGP Jawa Tengah Selenggarakan Pengembangan Model Pelatihan dan Modul Ajar PKB PTK: Meningkatkan Profesionalisme Guru dan Kepala Sekolah

Solo, 5 September 2024 – Dalam upaya meningkatkan profesionalitas dan kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Provinsi Jawa Tengah, Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Tengah mengadakan Kegiatan Pengembangan Model Pelatihan dan Modul Ajar PKB PTK (Tahap 1) pada 2 hingga 5 September 2024. Kegiatan ini berlangsung di The Alana Hotel Solo dan bertujuan untuk menyusun model pelatihan serta modul ajar yang mendukung Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan (PKB) bagi pendidik dan tenaga kependidikan.

Guru dan Kepala Sekolah memainkan peran krusial dalam mendidik, mengajar, membimbing, dan mengevaluasi peserta didik. Untuk memastikan mereka dapat melaksanakan tugas-tugas profesional secara optimal, penting bagi mereka untuk terus mengembangkan kompetensi melalui PKB. PKB adalah proses pengembangan kompetensi yang dilakukan secara berkelanjutan, sesuai dengan kebutuhan dan secara bertahap, untuk meningkatkan profesionalitas pendidik.

Tujuan dari Kegiatan Pengembangan Model Pelatihan dan Modul Ajar PKB PTK (Tahap 1) adalah:

1. Menyusun Model Pelatihan PKB: Mengembangkan model pelatihan yang efektif bagi pendidik dan tenaga kependidikan, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik dalam proses pembelajaran dan pengembangan profesional.

2. Menyusun Modul/Bahan Ajar PKB: Mengembangkan modul atau bahan ajar yang berkualitas untuk digunakan dalam pelatihan PKB, memastikan bahwa materi pelatihan memenuhi standar dan kebutuhan peserta.

Kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta yang terdiri dari penulis dan pengembang materi pelatihan. Dalam kegiatan ini, peserta berfokus pada penyusunan model pelatihan dan modul ajar yang dapat diimplementasikan untuk meningkatkan kompetensi Guru dan Kepala Sekolah secara efektif.

Pelaksanaan PKB yang terencana dan berkelanjutan adalah kunci untuk mengurangi kesenjangan antara kompetensi yang dimiliki oleh pendidik dan tuntutan profesional yang diperlukan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam memperbaiki dan meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Jawa Tengah.